Di tengah tingginya biaya hidup dan makin ketatnya persaingan kerja, banyak orang mulai melirik usaha mandiri. Salah satu sektor yang kian menarik perhatian adalah usaha ternak. Sayangnya, banyak yang mengira bahwa ternak butuh lahan luas, modal besar, dan waktu lama untuk balik modal.
Padahal, ada lho usaha ternak yang cepat panen, minim kompetitor, dan bisa menghasilkan Rp300 ribu per hari jika dikelola dengan serius dan penuh dedikasi.
Kunci suksesnya? Anggap hewan ternak sebagai partner bisnis, bukan sekadar komoditas. Rawat dengan kasih sayang dan perhatian, maka hasilnya pun akan menyenangkan.
10 Usaha Ternak Cepat Panen dan Menguntungkan
Berikut adalah 10 ide usaha ternak yang layak kamu coba:
1. Ternak Jangkrik
Jangkrik adalah pakan favorit pecinta burung kicau karena kandungan proteinnya tinggi. Selain itu, kini juga mulai digunakan untuk olahan makanan manusia karena nilai gizinya.
✅ Keunggulan:
-
Daur hidup cepat (panen dalam hitungan minggu)
-
Bisa dimulai dari kandang kardus
-
Permintaan tinggi dari komunitas burung
💰 Potensi Cuan: Rp300 ribu/hari dengan skala kecil-menengah
2. Ternak Kroto (Telur Semut Rangrang)
Kroto sangat diminati untuk pakan burung dan ikan. Apalagi kroto asli mulai langka, sehingga harganya pun meroket.
✅ Keunggulan:
-
Tidak perlu lahan luas
-
Perawatan simpel
-
Pasar kuat dan loyal
💰 Potensi Cuan: Produksi stabil = omzet harian tembus Rp300 ribu
3. Ternak Burung Puyuh
Burung puyuh bisa bertelur setiap hari. Telurnya dicari karena kandungan gizi dan ukurannya yang praktis.
✅ Keunggulan:
-
Bisa dijalankan di lahan sempit
-
Produksi telur harian
-
Daging puyuh juga diminati
💰 Potensi Cuan: Puyuh 500 ekor bisa hasilkan puluhan ribu/hari
4. Budidaya Lele di Kolam Terpal
Lele terkenal sebagai ikan yang tahan banting. Modal minim, hasil maksimal.
✅ Keunggulan:
-
Kolam bisa dari terpal di halaman/atap
-
Panen cepat (2–3 bulan)
-
Pasar luas: warung pecel lele, restoran, dll
💰 Potensi Cuan: Dengan kolam 2–3 unit, bisa cuan ratusan ribu per hari
5. Ternak Lebah Madu
Madu alami harganya tinggi. Ternak lebah nyaris tanpa pakan, karena mereka mencari nektar sendiri.
✅ Keunggulan:
-
Nyaris tanpa biaya pakan
-
Sekali panen madu bisa dijual mahal
-
Ramah lingkungan
💰 Potensi Cuan: Passive income alami dari panen rutin madu
6. Ternak Burung Kicau
Kalau kamu hobi burung, kenapa tidak dijadikan bisnis? Burung kicau yang gacor harganya fantastis.
✅ Keunggulan:
-
Hobi yang menguntungkan
-
Bisa dijual sebagai indukan, anakan, atau ikut kontes
-
Komunitas loyal
💰 Potensi Cuan: Burung gacor bisa laku Rp500 ribu – Rp2 juta
7. Ternak Ayam Hias
Ayam serama, ayam ketawa, atau ayam cemani selalu punya pasar tersendiri.
✅ Keunggulan:
-
Banyak penggemar ayam hias
-
Bisa jual anakan, telur fertil, atau indukan
-
Harganya premium
💰 Potensi Cuan: Ayam sepasang bisa laku ratusan ribu – jutaan
8. Ternak Ikan Hias
Bisnis ikan hias seperti cupang, koi, guppy, hingga arwana sangat potensial.
✅ Keunggulan:
-
Modal kecil (cukup akuarium kecil)
-
Bisa ikut kontes → nilai jual tinggi
-
Pasar lokal dan ekspor
💰 Potensi Cuan: Cupang bisa dijual dari Rp10 ribu – Rp5 juta tergantung kualitas
9. Ternak Ayam Bangkok
Ayam Bangkok punya nilai jual tinggi untuk koleksi atau aduan (di luar aspek kontroversialnya).
✅ Keunggulan:
-
Nilai jual tinggi jika indukan bagus
-
Bisa dijual untuk konsumsi karena dagingnya padat
-
Pasar terbentuk dan loyal
💰 Potensi Cuan: Anakan berkualitas bisa laku ratusan ribu
10. Ternak Ikan Cupang
Cupang adalah ikan mungil penuh warna dengan pasar yang stabil dan fanatik.
✅ Keunggulan:
-
Modal sangat kecil
-
Daur cepat (panen 1–2 bulan)
-
Varian warna menarik
💰 Potensi Cuan: Bisa jual ratusan ekor/bulan, omzet jutaan
Kesimpulan
Dari semua peluang usaha ternak di atas, satu benang merahnya adalah komitmen dan konsistensi. Jangan harap jadi “juragan ternak” dalam semalam. Rawat hewanmu seperti anak sendiri—penuhi kebutuhan, jaga kesehatan, dan perlakukan dengan tanggung jawab.
Ingat, bukan siapa yang tercepat yang menang, tapi siapa yang paling konsisten, tekun, dan niatnya besar. Mulai dari skala kecil, pahami pasar, dan jaga kualitas. Maka, saldo rekening kamu pun akan ikut “bertelur”.
Tertarik mencoba salah satu usaha ternak di atas? Mana yang menurutmu paling cocok dengan modal dan minatmu sekarang?
