Cara Registrasi Offline Dapodik 2026 Anti Gagal Untuk Operator Sekolah

Cara Registrasi Offline Dapodik 2026 Anti Gagal Untuk Operator Sekolah

 

Aplikasi Dapodik (Data Pokok Pendidikan) merupakan sistem informasi yang digunakan untuk mengelola data pendidikan di seluruh Indonesia. Setiap tahunnya, versi terbaru dari Dapodik dirilis oleh Kementerian Pendidikan untuk meningkatkan stabilitas dan akurasi data. Tahun ajaran 2025/2026 menghadirkan Dapodik versi terbaru, yaitu Dapodik 2026.

Bagi para operator sekolah, memahami cara instalasi dan registrasi, terutama secara offline, menjadi sangat penting untuk menghindari kesalahan yang dapat menyebabkan kegagalan input data.

Registrasi offline menjadi alternatif yang sangat diperlukan ketika koneksi internet tidak stabil atau server registrasi online sedang mengalami gangguan. Untuk itu, panduan lengkap registrasi offline Dapodik 2026 ini disusun agar operator sekolah dapat melakukan proses tersebut dengan benar dan tanpa kendala berarti.

Langkah-Langkah Registrasi Offline Dapodik 2026

Berikut adalah tahapan lengkap registrasi offline Dapodik 2026 yang wajib diketahui oleh setiap operator sekolah:

1. Uninstal Aplikasi Dapodik Lama (Jika Ada)

Sebelum melakukan instalasi Dapodik 2026, pastikan bahwa tidak ada versi Dapodik sebelumnya yang terinstal di laptop. Hal ini untuk mencegah konflik antara versi lama dan versi baru.

2. Unduh Aplikasi Dapodik 2026

Kunjungi laman resmi unduhan Dapodik:

  • https://dapo.kemendikdasmen.go.id/unduhan

Di sini akan tersedia dua pilihan:

  1. Untuk jenjang SMK: klik tautan bagian bawah.

  2. Untuk jenjang selain SMK (SD, SMP, SMA): klik tautan bagian atas.

Pastikan mengunduh file yang sesuai dengan jenjang sekolah masing-masing.

3. Instalasi Aplikasi Dapodik

Setelah file berhasil diunduh:

  • Klik kanan pada file installer, lalu pilih Run as administrator.

  • Ikuti proses instalasi: klik Lanjut, centang Saya setuju, lalu lanjutkan hingga proses selesai.

4. Unduh File prefill

Registrasi offline memerlukan file prefill dapodik dari server:

  • Akses menu unduh prefill dari situs resmi Dapodik.

  • Pilih salah satu opsi prefill yang tersedia (1–5), lalu masukkan informasi yang diminta (seperti kode registrasi sekolah).

  • Unduh file prefill tersebut dan simpan di komputer.

5. Letakkan File prefill di Lokasi yang Tepat

File prefill yang telah diunduh harus diletakkan di folder berikut:
C:\prefill_dapodik

Jika folder tersebut belum tersedia, operator dapat membuatnya secara manual.

6. Registrasi di Aplikasi

  • Jalankan aplikasi Dapodik 2026.

  • Pada tampilan awal, pilih opsi Offline.

  • Masukkan data registrasi sesuai isian sekolah, seperti:

    • Username

    • Password

    • Kode registrasi

Pastikan data sesuai dengan file prefill yang dimasukkan.

7. Klik Registrasi dan Tunggu Proses

Setelah semua data dimasukkan dan file prefill terdeteksi, klik tombol Registrasi. Sistem akan memproses data dan mengatur database internal.

8. Login dan Validasi Awal

Jika registrasi berhasil, aplikasi akan menampilkan halaman login.

  • Masukkan username dan password untuk masuk.

  • Langkah pertama setelah masuk adalah melakukan validasi terhadap seluruh data yang ditarik dari file prefill.


Hal-Hal yang Harus Diperhatikan

  • Pastikan Jenis Installer Sesuai: Salah satu penyebab registrasi gagal adalah penggunaan installer yang tidak sesuai dengan jenjang sekolah. Operator SMK harus menggunakan installer khusus SMK, begitu pula dengan SD/SMP/SMA.

  • Letakkan File prefill di Tempat yang Benar: Kesalahan meletakkan file prefill akan menyebabkan aplikasi tidak mendeteksi data prefill dan proses registrasi akan gagal.

  • Jangan Salah Input Data Registrasi: Username, password, dan kode registrasi harus benar dan sesuai dengan data Dapodik sebelumnya.

  • Lakukan Validasi Setelah Registrasi: Validasi awal penting untuk mendeteksi kesalahan atau data tidak lengkap sejak awal proses input.

Penutup

Registrasi offline Dapodik 2026 bisa menjadi solusi praktis bagi operator sekolah yang mengalami kendala jaringan. Namun, proses ini tetap membutuhkan ketelitian dan pemahaman mendalam terhadap setiap tahapan. Kesalahan sekecil apapun bisa berujung pada gagalnya instalasi atau tidak tersimpannya data dengan baik.

Dengan mengikuti panduan di atas secara urut dan teliti, operator sekolah diharapkan dapat menyelesaikan proses registrasi offline tanpa hambatan. Pastikan untuk selalu menggunakan installer dan prefill terbaru yang sesuai dengan jenjang sekolah masing-masing, serta melakukan validasi sesegera mungkin setelah berhasil masuk ke aplikasi.

Baca Juga  Cara Mendaftar Ajang Talenta 2025: OSN, OPSI, O2SN, FLS2N, Gala Siswa Indonesia, dan Lainnya untuk Semua Jenjang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *