Seiring dengan maraknya pinjaman online (pinjol) di Indonesia, muncul pertanyaan penting dari para pengguna: Apakah AdaKami memiliki DC (Debt Collector) lapangan yang bisa datang ke rumah untuk menagih utang?
Apalagi, belakangan ini ramai beredar kabar bahwa AdaKami akan mulai menerjunkan DC lapangan sejak April 2025. Benarkah demikian? Apa saja risiko gagal bayar (galbay) di pinjaman ini? Mari kita bahas secara lengkap.
Sekilas Pinjaman Online AdaKami
AdaKami adalah aplikasi pinjaman online legal yang berada di bawah naungan PT Pembiayaan Digital Indonesia dan terdaftar serta diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Legalitas ini membuat pinjaman ini berhak melakukan penagihan, bahkan secara langsung ke lapangan jika sesuai prosedur.
Namun, hingga saat ini tidak ada bukti valid bahwa AdaKami benar-benar memiliki atau menerjunkan DC lapangan. Kabar yang menyebutkan bahwa mereka akan mulai mengirimkan DC lapangan pada April 2025 masih bersifat spekulatif dan belum terbukti secara nyata.
Banyak pengguna menyampaikan bahwa meskipun sudah gagal bayar hingga berbulan-bulan bahkan setahun, mereka tidak pernah didatangi oleh pihak DC. Penagihan yang mereka alami umumnya hanya berupa:
-
Telepon dan SMS intensif
-
Ancaman penyebaran data (meski hal ini melanggar regulasi OJK)
-
Surat somasi yang dikirim via kurir (bukan DC resmi)
Fakta Seputar DC Lapangan AdaKami
-
Belum Ada Bukti Resmi DC Lapangan
-
Hingga saat ini, belum ada nasabah yang bisa membuktikan bahwa mereka benar-benar didatangi oleh DC lapangan resmi dari AdaKami.
-
Jika ada yang datang, besar kemungkinan hanya kurir yang mengantar surat penagihan.
-
-
Penagihan Masih Didominasi DC Online
-
DC (Debt Collector) yang digunakan oleh pinjaman ini mayoritas beroperasi secara online.
-
Mereka melakukan penagihan melalui panggilan telepon, SMS, WhatsApp, dan email.
-
-
Ancaman yang Sering Muncul
-
Banyak pengguna mengeluhkan gaya penagihan AdaKami yang kasar, menekan, bahkan cenderung mengintimidasi.
-
Kata-kata ancaman dan tekanan psikologis menjadi strategi umum yang digunakan.
-
-
Munculnya Isu DC Lapangan Diduga untuk Menakut-nakuti
-
Kabar soal DC lapangan yang mulai diterjunkan bulan April 2025 kemungkinan besar hanya isu untuk menakuti dan memaksa nasabah segera membayar.
-
Bahkan ada kekhawatiran isu ini dimanfaatkan oleh oknum untuk menjual jasa konsultasi atau menipu nasabah galbay.
-
Pengalaman Galbay di AdaKami
Berdasarkan testimoni dari salah satu nasabah:
-
Ia gagal bayar sejak tahun 2023 setelah meminjam Rp2,2 juta dengan tenor 6 bulan.
-
Selama 1 tahun, ia tidak melakukan pembayaran sama sekali.
-
Total tagihan kemudian membengkak menjadi Rp4,7 juta, lebih dari dua kali lipat dari pinjaman awal.
-
Meski sudah galbay selama 1 tahun, tidak ada DC lapangan yang datang ke rumah.
-
Namun, ia terus dihubungi via SMS dan telepon oleh pihak ketiga yang mengaku dari DC AdaKami.
-
Kata-kata ancaman, tekanan psikologis, dan intimidasi menjadi makanan sehari-hari selama masa gagal bayar.
Menurut ketentuan OJK, total bunga dan denda tidak boleh melebihi 100% dari pokok pinjaman. Dalam kasus di atas, bunga sebesar Rp4,7 juta dari pinjaman Rp2,2 juta dianggap melebihi batas wajar.
Demikian informasi Apakah AdaKami Ada DC Lapangan ? Ini Pengalaman Galbay Terbaru yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat!a