Benarkah Data Nasabah Akan Dihapus Dan Galbay Pinjol 2025 Jadi Aman? Cek Fakta!

Benarkah Data Nasabah Akan Dihapus Dan Galbay Pinjol 2025 Jadi Aman? Cek Fakta!

Tahun 2025 membawa banyak spekulasi dan kebingungan di kalangan masyarakat terkait dunia pinjaman online (pinjol). Salah satu isu yang ramai diperbincangkan adalah: apakah benar data nasabah pinjol yang gagal bayar (galbay) akan dihapus dari sistem OJK, sehingga mereka tidak lagi tercatat dalam daftar hitam atau blacklist?

Pertanyaan ini mencuat karena banyak yang mengecek nama mereka di Slik OJK, namun tidak menemukan catatan buruk meskipun sudah lama tidak membayar pinjaman.

Apakah ini berarti nama nasabah sudah dihapus? Apakah galbay kini aman? Mari kita bahas secara tuntas.

Sekilas Slik OJK vs Pusdafil

Untuk memahami masalah ini, kita harus mengenal dua sistem pendataan utama yang saat ini berlaku:

  1. Slik OJK (Sistem Layanan Informasi Keuangan OJK)
    Slik OJK adalah sistem utama yang digunakan untuk mencatat data debitur perbankan dan lembaga keuangan non-bank, seperti leasing, KPR, kartu kredit, dan kredit usaha.

  2. Pusdafil (Pusat Data Fintech Lending)
    Inilah sistem khusus untuk pinjaman online. Dibentuk di bawah koordinasi OJK, Pusdafil mencatat semua aktivitas pinjol, termasuk:

    • Nasabah yang lancar membayar

    • Nasabah yang menunggak

    • Nasabah yang galbay selama bertahun-tahun

Mengapa Nama Galbay Tidak Muncul di Slik OJK?

Ketika seseorang galbay di aplikasi pinjol, data mereka tidak masuk ke Slik OJK, melainkan masuk ke Pusdafil. Oleh karena itu, jika Anda mengecek nama Anda melalui Slik OJK atau situs seperti idebku.ojk.go.id, besar kemungkinan tidak akan muncul catatan negatif, meskipun Anda sudah galbay di beberapa aplikasi pinjol.

Jadi, data Anda tidak dihapus, hanya saja tidak ditampilkan di sistem Slik, melainkan tersimpan di Pusdafil.

Apakah Galbay Jadi Aman?

Jawabannya: tidak sepenuhnya aman.

Meskipun data tidak muncul di Slik OJK, bukan berarti Anda lolos dari risiko atau konsekuensi galbay, antara lain:

  • Pencatatan tetap ada di Pusdafil
    Semua riwayat pinjaman dan keterlambatan pembayaran tetap tersimpan. Data ini bisa diakses oleh sesama penyelenggara pinjol.

  • Penolakan pengajuan ke bank/perusahaan besar
    Jika Anda mencoba mengajukan pinjaman ke bank atau fintech yang terintegrasi lebih dalam, kemungkinan besar pengajuan Anda ditolak karena nama Anda terindikasi jelek di Pusdafil.

  • Penagihan tetap dilakukan
    Beberapa pinjol akan tetap melakukan penagihan, baik secara langsung (DC lapangan) maupun melalui pesan WA, SMS, atau telepon, bahkan hingga metode yang tidak etis.

  • Risiko sebar data pribadi
    Meskipun dilarang, ada oknum pinjol ilegal atau semi legal yang masih melakukan teror dan sebar data, termasuk ke kontak darurat.

Keuntungan Sistem Tidak Terlalu Terintegrasi

Namun, ada juga sisi positif dari sistem yang belum 100% terintegrasi ini:

  • Masih bisa lolos ajukan pinjaman di aplikasi baru
    Banyak pengguna yang meskipun sudah galbay di 3–10 aplikasi, masih bisa cair pinjaman baru di aplikasi lain karena sistem tidak berbagi data real-time seperti perbankan.

  • Lebih tenang secara psikologis
    Sebagian merasa lebih lega karena nama tidak tercatat di daftar hitam perbankan, sehingga masih bisa mengajukan KPR, KUR, atau kredit motor ke depan.

Tips untuk Nasabah yang Pernah Galbay

  1. Pahami perbedaan Slik dan Pusdafil
    Jangan salah paham. Meski nama Anda tidak terlihat di Slik, bukan berarti Anda bersih total.

  2. Hindari gali lubang tutup lubang
    Galbay bukan solusi jangka panjang. Lebih baik fokus memperbaiki ekonomi dahulu, baru pikirkan pelunasan.

  3. Ganti nomor WA dan reset HP
    Jika stres karena teror pinjol, ganti kontak agar bisa lebih tenang menjalani hari.

  4. Jika ke depan ingin pinjaman resmi, pastikan sudah lunas
    Reputasi keuangan tetap penting jika ingin akses perbankan dan layanan resmi lainnya.

Apakah Data Dihapus dan Galbay Aman?

Tidak. Data tidak dihapus, melainkan dialihkan ke sistem lain (Pusdafil). Galbay juga tidak sepenuhnya aman, karena bisa berdampak di masa depan jika ingin mengakses produk keuangan formal seperti kredit dari bank atau lembaga resmi lainnya.

Namun, selama sistem belum terlalu terintegrasi, banyak nasabah masih bisa mendapatkan pinjaman dari aplikasi lain meskipun punya riwayat galbay. Tetap bijak dan berhati-hatilah dalam mengambil keputusan keuangan!

Galbay bukan akhir dari segalanya, tapi juga bukan hal yang bisa disepelekan. Pahami sistemnya, kendalikan stres, dan bangun kembali ekonomi Anda dengan perlahan. Jika sudah siap, barulah pikirkan solusi pelunasan atau negosiasi cicilan.