Akhir-akhir ini, banyak sekali lowongan kerja yang tersebar di media sosial—terutama di TikTok, Instagram, dan Facebook—dengan iming-iming gaji fantastis, kerja paruh waktu, dan sistem kerja fleksibel dari rumah.
Beberapa bahkan menawarkan komisi hingga jutaan rupiah per hari hanya dengan bermodalkan HP dan kuota. Namun, banyak netizen mulai curiga, apakah semua lowongan tersebut benar-benar terpercaya?
Salah satu nama yang cukup sering disebut adalah Mango Digital Agency. Lantas, apakah Mango Digital Agency itu nyata atau hanya penipuan berkedok lowongan kerja? Berikut kami kupas berdasarkan penelusuran terbaru dan informasi yang berhasil kami himpun.
Profil Mango Digital Agency
Saat dicari di internet dan media sosial, profil perusahaan dengan nama “Mango Digital Agency” tidak ditemukan secara resmi. Tidak ada situs web perusahaan, akun media sosial resmi, atau informasi korporat yang valid yang bisa diverifikasi publik.
Namun, ada perusahaan lain dengan nama mirip yang muncul di beberapa platform, yaitu:
Mango Media Indonesia
- Nama Resmi: Mango Media Indonesia
- Berdiri: Tahun 2023
- Lokasi: Gading Serpong, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten
- Jumlah Karyawan: 1.001 – 5.000 orang
- Fokus Bisnis: Pemasaran TikTok, e-commerce, dan brand awareness
- Spesialisasi: MCN (Multi-Channel Network), terutama di bidang otomotif dan brand lifestyle
- Klien yang Pernah Dilayani: Mobeo, Audio Graph, 70mai, Asero, E+E Coffee
Kelebihan yang Ditawarkan:
-
Pelatihan sistematis
-
Jalur promosi cepat
-
Lingkungan kerja setara dan kolaboratif
-
Jam kerja fleksibel dan ruang kerja kreatif
-
Sistem shifting (07.00–16.00 & 13.00–22.00), 5 hari kerja
📍 Alamat Kantor:
Gading Serpong Ruko L’Agricola, Jl. Raya Curug Sangereng No.15, Kelapa Dua, Tangerang, Banten 15810
📞 Kontak Telepon: +62 852-1503-8688
Apakah Mango Digital Agency dan Mango Media Indonesia Sama?
Belum ada bukti kuat bahwa Mango Digital Agency adalah bagian resmi dari Mango Media Indonesia. Nama yang digunakan berbeda, dan Mango Digital Agency tidak memiliki jejak digital yang jelas, sementara Mango Media Indonesia memiliki sedikit eksistensi di LinkedIn dan beberapa situs pencari kerja.
Hal ini bisa menandakan bahwa:
-
Mango Digital Agency hanyalah kedok untuk penipuan lowongan kerja, menggunakan nama “Mango” agar terdengar kredibel.
-
Bisa juga merupakan pihak ketiga yang mengatasnamakan Mango Media Indonesia untuk menarik pelamar kerja secara ilegal.
Apakah Mango Digital Agency Penipuan?
Beberapa ciri penipuan lowongan kerja yang serupa dengan pola Mango Digital Agency antara lain:
-
Hanya merekrut lewat WhatsApp dan tidak ada interview formal
-
Meminta transfer uang untuk “biaya administrasi” atau “training”
-
Menawarkan gaji tinggi untuk kerja ringan (seperti promosi produk, upload ulang konten)
-
Tidak ada kontrak kerja resmi atau surat penawaran kerja
Jika kamu pernah dihubungi oleh pihak yang mengaku dari Mango Digital Agency dan memenuhi kriteria di atas, besar kemungkinan itu adalah penipuan.
Tips Menghindari Lowongan Kerja Palsu
-
Selalu cek nama perusahaan di Google, LinkedIn, dan Instagram.
Jika tidak ada jejak digital sama sekali, sebaiknya waspada. -
Jangan pernah transfer uang untuk alasan apa pun dalam proses rekrutmen.
-
Cek alamat kantor dan nomor telepon resmi. Bila perlu, hubungi langsung pihak yang sah untuk konfirmasi.
-
Tanyakan kontrak kerja resmi. Jika tidak ada, tinggalkan saja.
Kesimpulan
Mango Digital Agency patut dicurigai sebagai entitas fiktif atau penipuan berkedok lowongan kerja.
Sementara Mango Media Indonesia adalah perusahaan riil dengan fokus di TikTok marketing dan e-commerce, tetapi belum terbukti memiliki hubungan dengan pihak yang mengatasnamakan “Mango Digital Agency”.
Saran kami: Jangan mudah tergiur gaji besar tanpa kejelasan struktur kerja, perusahaan, dan proses seleksi.
